REALITANUSANTARA.COM
PADANG - Ketua Pembina Yayasan Perguruan Tinggi Padang Prof. Dr. Andi Suriyaman Mustari Pide, S.H, M.H Guru Besar Universitas Hasanuddin Makasar shering tentang peningkatan kinerja Dosen dan Tenaga Kependidikan di Ruang Sidang Rektor Lt.1 Gedung Rektorat Universitas Ekasakti, Jum’at (13/9) kemarin.
Acara ini dihadiri Ketua YPTP Dr. Andi Syahrum Makkurade, S.S, S.E, M.Si, Rektor Universitas Ekasakti Prof. Dr, H. Sufyarma Marsidin, M.Pd, para Wakil Rektor, para Dekan, para Ketua Lembaga, Kepala Biro dan para Ketua Prodi masing masing Fakultas di Universitas Ekasakti.
Prof. Andi Suriyaman mengatakan ketika kita ingin menjadi dosen, maka yang harus ada dalam diri kita harus bisa menginformasikan popularity, inilah yang harus kita libatkan dalam proses pengajaran di Universitas Ekasakti. Dunia pendidikan pernah mengalami transformasi besar-besaran didorong oleh kemajuan teknologi dan tuntutan globalisasi, Metode pengajaran tradisional itu boleh kita tantang dan berinovasi, disinilah letak kesempatan kita untuk menciptakan pendekatan baru yang lebih efektif dan relevan bagi mahasiswa.
Memahami peranan dosen dan tenaga kependidikan, pendidikan yang ditransformasikan tidak haya akan menentukan masa depan para mahasiswa, kita tidak bisa berbicara tentang bagaimana mahasiswa yang kita hadapi, tetapi kita harus bicara juga membentuk masa depan dunia pendidikan itu ssendiri. Dosen dan tenaga kependidikan adalah agen perubahan yang bertanggungjawab dalam membentuk masa depan pendidikan itu, kemana pendidikan itu akan dibawa oleh generasi baru kita.
Dosen dan tenaga kependidikan itu memegang peranan penting dalam uji menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas, sehingga upaya nyata yang harus dilakukan adalah meningkatkan kompetensi dan beradaptasi terhadap perubahan. Kompetensi kita ini harus bangga dengan ilmu yang sudah kita dapatkan, kita lakukan sebuah terobosan terobosan mencapai dan mencari filosofi kita, mencari kebenaran ilmiah, sampai titik dimana kita berada diposisi doctor, S2 bahkan Profesor. Kenapa kita meningkatkan kompetensi dan beradaptasi dengan perubahan, karena sesungguhnya perubahan itu membawa kita semua mengenai beberapa peningkatan teknologi, kita sekarang sudah mengenal zoom, kita tidak harus ke Kampus bisa selesai dimana kita berada.
Kompetensi berada ditengah perubahan, langkah konkrit menjadi tantangan sebagai peluang perluasan mutu, pengembangan kompetensi dosen ini pentingnya pelatihan berkelanjutan terkait pengajaran dan penelitian dan publikasi ilmiah. Ilmu ini nanti akan dipertanggungjawab dihadapan tuhan, kemana ilmu yang diperoleh itu dipergunakan. Pengelolaan dan peningkatan kualitasnya tentu metode pembelajaran berpusat pada mahasiswa.
Pengelolaan kinerja tenaga kependidikan, profesionalisme dalam administrasi dan pelayanan, layanilah mahsisswa itu dengan baik dan senyum pergunakanlah teknologi untuk peningkatan esiensi operasional kepuasan kerja dan motivasi bagi tenaga kependidikan, kita tentu selalu memberikan motivasi, pelayanan itu harus betul betul memberikan suatu yangf baiok dan senyumlah langkah konkrit sebagai tantangan sebagai penjual peluang peningkatan mutu, peningkatan kolaborasi dan komunikasi, budaya komunikasi terbuka dan kolaboratif antara dosen dengan tenaga kependidikan dan pimpinan Universitas harus bekerja sama dan saling membantu. Semua pekerjaan perlu diadakan evaluasi, untuk mencapai kesempurnaan dan kebenaran yang dilakukan terhadap pekerjaan.
Sebelumnya Rektor Unes Prof. Dr. H. Sufyarma Marsdin, M.Pd meyampaikan perkembangan mahasiswa baru Unes, Dosen dan Tenaga Kependidikan baik tentang kepangkatan maupun Jafung Dosen, dan juga akan dibukanya Program S2 di Unes, serta Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang berada dibawah Fakultas Hukum. Kemudian diakhiri dengan foto bersama.
Post a Comment