REALITANUSANTARA.COM
Padang – Kepala Dinas pendidikan kota Padang Yopi Krislova, SH. MM, menegaskan pentingnya perubahan mindset dalam dunia pendidikan, khususnya di kalangan peserta didik. Menurutnya, guru tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga fasilitator yang mampu membentuk pola pikir kreatif dan inovatif.
"Saat ini para guru dituntut lebih dari sekadar menyampaikan materi. Mereka harus mampu menumbuhkan rasa ingin tahu, mendorong kolaborasi, dan melatih anak-anak berpikir kritis serta berani berinovasi,” ujar Kadis saat diwawancarai, pada kamis 11 /9/2025 di ruang kerjanya.
Ia menjelaskan, perubahan mindset ini sejalan dengan tantangan pendidikan di era digital yang semakin kompleks. Peserta didik tidak bisa lagi hanya mengandalkan hafalan, melainkan harus dibekali kemampuan beradaptasi, menciptakan ide baru, serta menemukan solusi dari berbagai persoalan.
"Guru bersama kepala sekolah berupaya menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif, misalnya melalui proyek berbasis teknologi, kegiatan diskusi kelompok, maupun pembelajaran yang mengaitkan teori dengan praktik nyata di lapangan.
“Anak-anak sekarang sangat dekat dengan teknologi. Justru di situlah peluangnya. Guru bisa mengarahkan agar penggunaan teknologi tidak sekadar untuk hiburan, tapi juga jadi sarana belajar, berkreasi, bahkan menghasilkan karya yang bermanfaat,” tambahnya.
Selain itu, Kadis juga menekankan pentingnya dukungan orang tua dan lingkungan sekitar. Menurutnya, keberhasilan perubahan mindset peserta didik tidak hanya bergantung pada sekolah, tetapi juga bagaimana orang tua mengawasi sekaligus memberi ruang bagi anak untuk bereksperimen secara positif.
"Jika guru dan orang tua, berjalan seiring, saya yakin inovasi dan kreativitas anak-anak kita akan semakin berkembang. Inilah langkah nyata untuk menyiapkan generasi emas yang siap menghadapi tantangan masa depan,” pungkasnya.( RN )
Posting Komentar